Senin, 28 Juli 2008

Abramovich Diseret ke Pengadilan Seputar Berita Dunia Sepak Bola

ABRAMOVICH DISERET KE PENGADILAN SEPUTAR BERITA DUNIA SEPAK BOLA

ABRAMOVICH DISERET KE PENGADILAN

Pemilik Chelsea, Roman Abramovich, seakan tidak pernah terlepas dari sensasi. Baik di dalam maupun di luar gelanggang sepakbola, ada saja tingkah polah Abramovich yang menghiasi media massa. Satu kabar teraktual menyebutkan kalau taipan minyak Rusia itu diduga telah melakukan tindakan ilegal berupa tindak penyuapan demi melanggengkan kerajaan bisnisnya.
Dari dokumen pengadilan yang menyeret Abramovich versus rekan senior kaum oligarki Rusia, Boris Berezovsky, The Times mengklaim bahwa jutawan kaya pemilik perusahaan investasi Millhouse Capital itu telah menyogok Berezovsky. Tujuannya agar Berezovsky mau melepas sahamnya di perusahaan yang memegang aset alumunium dan minyak bumi.
Berezovsky mengaku dipaksa untuk melepas sahamnya dengan harga miring, sedangkan keuntungan yang dipetik Abramovich sesudahnya begitu besar berlipat ganda. Situasi bisnis Rusia yang dikenal ‘perang aluminum’ ini konon pemicu hilangnya sekitar 100 nyawa, tapi sebagai gantinya kekayaan Abramovich membengkak jadi 11,4 miliar pound .
Saham Berezovsky yang berpindah ke tangannya yakni Sibneft, Rusal dan ORT—perusahaan yang bergerak di bidang minyak, alumunium dan pertelevisian. Ketiga perusahaan itu menambah banyak mesin penghasil keuntungan bagi Abramovich yang juga Gubernur Chukotka.
Pernyataan di Pengadilan Komersial London menyebutkan bahwa owner Chelsea itu menuduh Berezovsky dan Badri Patarkatsishvili—pengusaha asal Georgia—memberinya uang yang bertujuan membantunya dari kebangkrutan. “Pada Agustus 1995, terdakwa mendapat informasi dari Tuan Berezovsky bahwa ia diminta mengontrol Sibneft,” tukas pengacara Abramovich.
Sebagai jawabannya, “Terdakwa setuju memberikan uang tunai yang diminta olehnya sebagai bagian suntikan dana untuk menghidupkan perusahaan lain. Tuan Berezosky juga menyetujui membantu melalui pengaruh politiknya demi mendukung proyek Abramovich dalam memajukan perusahaan ,” imbuh tim pengacara orang terkaya kedua yang tinggal di Inggris tersebut.
Abramovich membayar 500 juta dolar AS kepada Patarkatsishvili demi melindungi kerajaan bisnisnya dari ‘perang alumunium’. The Times melansir bahwa Patarkatsishvili yang meninggal dunia pada usia 52 tahun akibat penyakit jantung itu merupakan orang kuat dalam dunia kejahatan di Eropa Timur dan Asia Tengah.
Meski tuduhan korupsi menghadang, namun Abramovich tetap mempunyai waktu untuk menikmati sepakbola. Baik Timnas Rusia atau Chelsea, Abramovich selalu menyempatkan diri memberi dukungan baik moril maupun materiil. Menurut majalah Finance, total kekayaan Abramovich mencapai 23 miliar dolar AS .

sumber Abramovich Diseret ke Pengadilan : LiputanBola.Com
ABRAMOVICH DISERET KE PENGADILAN

Tidak ada komentar: