Senin, 28 Juli 2008

Papadopulo Pertanyakan Putusan Pemecatannya Seputar Berita Dunia Sepak Bola

PAPADOPULO PERTANYAKAN PUTUSAN PEMECATANNYA SEPUTAR BERITA DUNIA SEPAK BOLA

PAPADOPULO PERTANYAKAN PUTUSAN PEMECATANNYA

Serie A dikenal sebagai salah satu liga ternama yang di dalamnya terdapat kebiasaan buruk dari para pesertanya, yakni memecat pelatih yang tidak kunjung membawa prestasi bagi timnya. Andai pemecatan tersebut dilakukan karena sebab tersebut, mungkin masih bisa diterima rasio. Namun, andai pelatih yang bersangkutan didepak setelah berhasil memberi prestasi pada tim tentu hal tersebut menimbulkan kebingungan.
Hal tersebut menimpa Giuseppe Papadopulo. Pelatih yang telah menangani Lecce sejak 2006 silam, dan membawa klub tersebut promosi ke Serie A pada akhir musim lalu ini justru harus menerima pil pahit. Didepak dari tim yang telah diloloskannya ke kasta tertinggi sepakbola Italia. Selanjutnya posisinya pun diisi oleh Mario Beretta.
“Saya sungguh tidak tahu mengapa diriku saat ini menganggur,” ujar Papadopulo kepada Il Giornale. “Saya berhasil mengantarkan tim meraih tiket pomosi dan menghindari degradasi selama beberapa tahun, namun yang lainnya hanya membutuhkan sedikit kesempatan untuk bekerja di level tertinggi,” imbuhnya.
Lecce memperoleh tiket promosi ke Serie A setelah memetik kemenangan agregat atas Albinofelle pada pertandingan play-off. Namun, Papadopulo tidak pernah disodori perpanjangan kontrak oleh Lecce maupun tawaran melatih dari klub-klub Italia lainnya. Ia berkata: “Saya hanya menerima proposal dari luar negeri, Rusia, Mesir, dan Yunani. Bagi saya, ini seperti sebuah rintangan besar. Rasanya saya diminta untuk mengerjakan hal yang berhubungan dengan sepeda motor dibanding sepakbola.”
Papadopulo kemudian menjelaskan bahwa menurutnya pengetahuan serta pengalaman sangat berpengaruh dalam membawa sebuah tim meraih hasil maksimal, juara. Ia berujar: “Pengetahuan sangatlah krusial untuk mendapat hasil bagus, dan saya telah memiliki pengetahuan tentang seluruh tim dari Serie C2. Saya juga telah menerima hasil bagus di kompetisi paling keras. Dan, sebenarnya, saya pantas mendapat lebih.”
Meski kini terhitung menganggur, namun Papadopulo yakin bahwa dirinya suatu saat akan kembali melatih. Saat ini saya akan berlibur dan menunggu kans menanganio proyek besar. Saya telah bekerja selama 23 musim dan biasanya salah satu di antara mereka akan memecat pelatihnya selama kompetisi berjalan. Maka, saya hanya beristirahat dan bukannya pensiun total,” tandasnya.

sumber Papadopulo Pertanyakan Putusan Pemecatannya : LiputanBola.Com
PAPADOPULO PERTANYAKAN PUTUSAN PEMECATANNYA

Tidak ada komentar: