Senin, 18 Agustus 2008

Jual Tiket Final, Liverpool Terlalu Pede? Seputar Berita Dunia Sepak Bola

JUAL TIKET FINAL, LIVERPOOL TERLALU PEDE? SEPUTAR BERITA DUNIA SEPAK BOLA

JUAL TIKET FINAL, LIVERPOOL TERLALU PEDE?

Liga Champions 2007-08 memasuki putaran akhir. Tinggal empat tim tersisa di turnamen antar klub paling elite di Eropa. Salah satunya Liverpool, yang berusaha menembus final untuk ketiga kalinya dalam empat tahun. Tapi, sebelum memastikan diri tampil di Luzhniki Stadium pada 21 Mei, The Reds harus melewati Chelsea terlebih dahulu di babak semifinal.
Belum pasti menginjakkan kaki di Moskow, Rusia, Liverpool sudah memasarkan tiket partai final Liga Champions kepada para pendukung setianya. Terlalu pede-kah Liverpool? Tidak karena hal itu merupakan instruksi langsung dari si empunya hajat, dalam hal ini UEFA. Lho?
The Reds sejatinya tidak nyaman dengan instruksi nyeleneh tersebut. Tapi setelah tahu akar permasalahannya barulah kemudian sadar, karena juga diikuti juga Barcelona serta Chelsea dan Manchester United—dua tim Inggris lainnya. Isu dasar yang jadi latar belakang yakni pengurusan visa ke Moskow.
Instruksi UEFA membuka pemesanan tiket sudah dilakukan MU. Chelsea dan Barcelona dalam waktu dekat juga akan melakukan hal serupa. Instruksi ini diambil sebagai langkah antisipasi agar tidak ada keterlambatan pendukung masing-masing tim jika sampai tampil di final.
Chief Executive Liverpool, Rick Parry menjelaskan: “Tiket kami jual sekarang juga karena UEFA membutuhkan data diri pembeli untuk pengurusan visa. UEFA meminta data detail pembeli tiket sehari setelah leg kedua sebagai syarat visa. Kami tidak nyaman sudah harus menjualnya, tapi mau bagaimana lagi.”
Langkah yang diambil UEFA diindikasi untuk meredam tiket jatuh ke penonton yang memiliki catatan buruk, seperti hooligans. Sementara seperti dilansir Daily Mail, Liverpool mendapat alokasi 21.000 lembar tiket jika berhasil menggapai final. permintaan menaikkan kuota tidak akan bisa karena sudah ditolak mentah-mentah oleh UEFA.
Tahun lalu manajemen Liverpool dikritik pedas oleh para pendukungnya untuk urusan pendistribusian tiket. Karena buruknya manajemen, fans Lievrpool di Athena, Yunani, bersitegang dengan pihak keamanan setempat. Untuk saat ini klub berusaha mengaturnya lebih baik lagi.
Tiket final Liga Champions kan dilepas dengan persyaratan. Syaratnya hanya untuk fans pemegang tiket terusan atau pemegang enam tiket pertandingan Liga Champions sepanjang musim ini. “Pemegang lima tiket regular juga dipertimbangkan,” terang Parry.
Akan tetapi tiket pertandingan babak kualifikasi sebelum penyisihan grup dan tiket dua leg semifinal versus Chelsea tidak masuh hitungan. Pendukung Liverpool dikenal loyal terhadap klub dan tidak segan-segan menggelontorkan uangnya demi memberi dukungan langsung pada Steven Gerrard dkk.

sumber Jual Tiket Final, Liverpool Terlalu Pede? : LiputanBola.Com
JUAL TIKET FINAL, LIVERPOOL TERLALU PEDE?

Tidak ada komentar: