Kamis, 14 Agustus 2008

Sriwijaya Sukses Sandingkan Gelar Seputar Berita Dunia Sepak Bola

SRIWIJAYA SUKSES SANDINGKAN GELAR SEPUTAR BERITA DUNIA SEPAK BOLA

SRIWIJAYA SUKSES SANDINGKAN GELAR

Sejarah baru dalam persepakbolaan Indonesia. Sriwijaya FC menjadi tim pertama yang mampu menyandingkan dua gelar dalam semusim: Liga Djarum Indonesia 2007 dan Copa Dji Sam Soe 2007. Setelah berhasil menjuarai ajang Copa dengan menundukkan Persipura Jayapura 3-0 lewat adu penalti setelah dalam 120 menit bermain imbang 1-1 pada 13 Januari 2008 lalu, pada hari Minggu, 10 Februari 2008, dalam babak final LDI 2007 yang digelar secara “darurat” di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sriwijaya FC sukses mengatasi perlawanan ketat PSMS Medan dengan skor 3-1 lewat perpanjangan waktu.
Torehan rekor yang diukir Laskar Wong Kito itu pun selaras dengan “rekor yang diciptakan” PSSI yang untuk kali pertama pula menggelar pertandingan pamungkas kompetisi di luar Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, plus tanpa kehadiran penonton.
Dalam pertandingan yang dipimpin wasit Purwanto itu, sejak kick-off babak pertama kedua kesebelasan mencoba mengembangkan permainan secepat mungkin. Kondisi rumput lapangan yang relatif mulus turut mendukung strategi yang diusung kedua tim. Sriwijaya unggul terlebih dahulu di menit ke-14 babak pertama lewat tendangan Anoure Obiora memanfaatkan umpan pendek Zah Rahan.
Upaya Ayam Kinantan untuk mengejar ketertinggalan kian berat setelah dua menit menjelang istirahat tiba, bek asal Liberia, Murphy Kumonple Nagbe mendapat kartu kuning kedua alias kartu merah karena dengan sengaja menarik kostum Obiora. Skor 1-0 bertahan sampai jeda.
Di babak kedua, meski harus tampil dengan 10 pemain, pasukan Freddy Muli tetap bermain cepat guna mengejar ketertinggalan. Upaya PSMS mencetak gol balasan membuahkan hasil di menit ke-69 lewat sodokan James Koko Llomel. Skor 1-1 bertahan sampai waktu 90 menit usai. Alhasil pertandingan harus dilanjutkan dengan tambahan waktu 2x15 menit.
Di masa extra time inilah Sriwijaya berhasil memanfaatkan keuntungan jumlah pemain. Memanfaatkan kecerobohan anak-anak Medan yang berani tetap bermain dengan terbuka, pasukan Rahmad Darmawan berhasil mencetak dua gol di babak kedua masa perpanjangan. Gol pertama dicetak Keith Kayamba Gumbs meneruskan tendangan penjuru Alamsyah di menit ke-107.
PSMS mencoba menyamakan kedudukan. Sayang, gol kedua Koko Llomel dianulir karena telah lebih dulu berdiri dalam posisi off-side. Pola habis-habisan yang dilakukan Ayam Kinantan terbukti membuahkan hasil pahit. Berbekal kesalahan fatal kiper Markus Horison yang ikut-ikutan naik membantu penyerangan, di menit ke-115, Sriwijaya mencetak gol ketiga lewat tendangan jarak jauh yang dilakukan Zah Rahan. Skor 3-1 bertahan sampai 120 menit pertandingan usai.
Keberhasilan Sriwijaya itu pun menoreh rekor tersendiri bagi Rahmad Darmawan yang menjadi pelatih pertama yang mampu dua kali mengantarkan tim yang diasuhnya menjuarai Liga Indonesia. Pada tahun 2005, Rahmad sukses membawa Persipura menjadi juara Liga.

sumber Sriwijaya Sukses Sandingkan Gelar : LiputanBola.Com
SRIWIJAYA SUKSES SANDINGKAN GELAR

Tidak ada komentar: