Selasa, 12 Agustus 2008

Sriwijaya Buang Peluang Seputar Berita Dunia Sepak Bola

SRIWIJAYA BUANG PELUANG SEPUTAR BERITA DUNIA SEPAK BOLA

SRIWIJAYA BUANG PELUANG

Juara Copa Dji Sam Soe Indonesia 2007, Sriwijaya FC, membuang peluang emas untuk meraih kemenangan berharga di laga perdana babak 8 besar Ligina 2007 Grup I melawan PSMS Medan dalam pertandingan yang digelar di Stadion Brawijaya, Kediri, Rabu, 16 Januari 2008. Meskipun unggul jumlah pemain di sisa 40 menit terakhir atau nyaris di sepanjang babak kedua, 11qazLaskar Wong Kito11qaz tak mampu mencetak gol ketiga dan akhirnya harus puas dengan hasil imbang 2-2 .
Dalam pertandingan tersebut, di awal babak pertama, tampak jelas pasukan asuhan Rachmad Darmawan kurang siap mengantisipasi pola cepat yang disuguhkan 11qazAyam Kinantan11qaz. Hanya berselang 50 detik dari peluit kick-off babak pertama yang dibunyikan wasit Purwanto, PSMS unggul 1-0 lewat tendangan James Koko Lomel.
Gol ini bermula dari tendangan bebas yang diberikan wasit kepada PSMS setelah bek Sriwijaya, Charis Yulianto mengganjal Saktiawan Sinaga. Tendangan bebas yang diambil Gustavo Chena menimbulkan kemelut di kotak penalti. Meski dihadang bek Sriwijaya, James Koko melepaskan tendangan ke pojok kiri gawang Ferry Rotinsulu yang hanya melongo menatap datangnya bola.
Gol itu kian membuat Ayam Kinantan semakin “berkokok” di tengah lapangan. Sebaliknya, Sriwijaya tampak kesulitan mengembangkan permainannya di lapangan yang kondisinya licin akibat guyuran hujan. Di menit ke-27, James Koko nyaris menambah keunggulan bagi timnya. Sayang, meski dalam jarak dekat dan dalam posisi yang bebas, tendangan James Koko terlalu lemah dan dengan mudah ditangkap Ferry.
Namun, dua menit kemudian, James Koko membayar lunas kesalahannya itu dengan menjebol gawang Ferry untuk kali kedua. Gol itu, lagi-lagi bermula dari set-pieces. Eksekusi Chena sebenarnya masih mampu ditepis Ferry. Namun, bola tepisan menerpa tiang gawang dan berbalik arah ke tengah lapangan. James Koko sigap menyambarnya dan dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang. 2-0 untuk PSMS.
Sejak itu, tekanan PSMS mulai berkurang. Hal ini dimanfaatkan oleh Zah Rahan dkk. Perlahan tapi pasti, Sriwijaya mulai menguasai pertandingan. Upaya mereka berhasil di dua menit menjelang jeda. Gol ini juga diawali dengan tendangan bebas yang dilakukan Keith Kayamba Gumbs. Bola meluncur melalui pagar betis para pemain PSMS dan dapat ditepis kiper Marcus Horison. Bola rebound disambar James Obiora. Tapi, masih mengenai tiang gawang. Bola muntah dengan mudah dicocor bek Amrizal yang ikut naik membantu serangan. Skor 2-1 bertahan sampai jeda.
Di awal babak kedua, Sriwijaya tampil menggebrak guna mengejar ketertinggalan. Di menit ke-49, Sriwijaya mendapat keuntungan ketika wasit memberi kartu kuning kedua alias kartu merahj bagi Supardi yang melanggar keras Wijay. Alhasil, sejak itu praktis pertandingan milik Sriwijaya.
Namun, sayang hanya satu kali juara Copa itu menjebol gawang Marcus di paro 45 menit kedua. Gol itu dicetak lewat tendangan keras Zah Rahan dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau kiper Marcus. Upaya Rachmad Darmawan memasukkan pemain pengganti tak membuahkan hasil sampai pertandingan usai. Alhasil, Sriwajaya harus puas dengan hasil imbang 2-2 .

sumber Sriwijaya Buang Peluang : LiputanBola.Com
SRIWIJAYA BUANG PELUANG

Tidak ada komentar: